Pada perjalanan kali ini, aku hanya punya waktu satu hari untuk mengeksplorasi Baturraden. Jadilah aku memilih untuk mengunjungi tempat wisata yang paling terkenal di Baturraden dan Purwokerto, yaitu Lokawisata Baturraden. Alasan lain memilih tempat ini adalah aku mau ke tempat wisata yang bisa untuk bersantai. Pada liburan kali ini, aku memang benar-benar ingin RELAKSASI. Jadi, tempat wisatanya tidak boleh susah untuk diakses. Alhamdulillah, doaku terkabul.

Lokawisata Baturraden hanya sejauh 15 km dari pusat kota Purwokerto. Jalan menuju tempat wisata ini lumayan menanjak dan berliku, tapi tidak masalah sama sekali karena tidak ada jalan yang rusak. Untuk ke loket, kalian hanya perlu menyebrang dari tempat parkir. Setelah masuk pintu gerbang, semua yang ditawarkan oleh Lokawisata Baturraden sudah ada di depan mata.

Satu hal yang aku rasakan saat masuk tempat wisata ini adalah... dingin! Tapi, bukan dingin yang menusuk atau bagaimana. Dinginnya masih tergolong sejuk.

Nah, jadi apa saja yang ada di Lokawisata Baturraden? Kalau aku lihat, ikon utama dari tempat ini adalah air mancur yang super tinggi. Buat ke air mancur itu, kalian harus turun tangga yang  jumlahnya agak bikin pegal (terutama saat naik). Tapi, tenang, air mancur itu juga bisa kalian lihat dari atas. Jadi, tidak harus turun tangga.

Semakin mendekati air mancur, jujur aku agak kesal dan kecewa. Rasanya seperti dibohongi hahaha. Ternyata air mancur itu buatan. Air terjun kecil yang ada di sekelilingnya juga buatan. Tapi, rasa kesalku lumayan berkurang saat aku lihat ada... pelangi di air mancur itu! Aku memang datang sekitar pukul 10 pagi. Jadi, matahari sudah lumayan terang. Pantas saja bisa muncul pelangi. Oh iya, meskipun aku mengunjungi Lokawisata Baturraden pada siang hari, aku sama sekali tidak kepanasan karena udaranya tetap sejuk.

Untuk mengitari Lokawisata Baturraden, kalian harus naik-turun tangga. Tapi, seperti yang aku bilang, perjalanan ini adalah perjalanan santai. Bahkan, makeup kalian akan tetap stay kok setelah mengitari seluruh Lokawisata ini (halah). Rasa kecewaku juga segera hilang saat aku lihat ternyata ada juga air terjun kecil atau aliran sungai yang asli.

Spot paling bagus untuk foto-foto di sana adalah bagian yang paling tinggi. Dari sana, kalian bisa melihat seluruh tempat wisata ini dan sekilas pemandangan hijau di Baturraden.

Jadi, tempat wisata ini memang cocok untuk kalian yang mau jalan-jalan santai atau sekadar menikmati daerah dingin di Purwokerto. Mau bawa anak kecil? Bisa. Di sana ada kolam renang yang bisa menjadi tempat bermain anak-anak. Mau foto ala-ala dari ketinggian? Bisa. Di sana disediakan banyak spot foto yang sering kalian lihat di Instagram, seperti tempat duduk berbentuk love atau karpet melayang Aladdin. Kalau lapar? Tenang. Ada banyak penjaja makanan yang berjualan sate kelinci atau P*p Mie. Harga-harganya juga masih wajar alias tidak memanfaatkan pengunjung. Kalau hanya mau duduk-duduk cantik kayak aku? Ya, sangat bisa.

Oh iya, tiket masuk di sini hanya Rp14.000,00! Menurutku tidak terlalu mahal karena tempat wisata ini cukup memuaskan. Fasilitas umum seperti toilet juga ada banyak dan bersih. Mantaplah! Jadi ketagihan mau main ke Purwokerto atau Baturraden lagi. Letak kota ini tidak terlalu jauh pula dari Jakarta (dibandingkan Yogya). Kalau naik mobil, berangkat subuh, aku sudah sampai di Purwokerto sekitar pukul 3.

• Lokawisata Baturraden, Karangmangu, Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53151
• Caping Park Baturraden, Dusun II, Kebumen, Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53151